Kolaborasi Masyarakat Digital

 Fauzan Adiwidya Kurniawan 8E 14

Pertama-tama apa itu Kolaborasi Masyarakat Digital ? Kolaborasi Masyarakat Digital adalah platform kolaborasi online yang memudahkan penggunanya dalam berkolaborasi lewat gambar, video, dan suara dari manapun dengan mudah, nyaman dan aman. Manfaat Kolaborasi Masyarakat Digital terdapat banyak sekali, seperti :

1.       Sumber Informasi Segala Jenis Ilmu Pengetahuan.

2.       Pelatihan dan Pembelajaran Online.

3.       Pengumuman Online

4.       Membaca Buku Digital atau Akses Perpustakaan Online

5.       Sarana Berbagi Ilmu

Dengan Kolaborasi Masyarakat Digital banyak sekali aplikasi dan fasilitas yang kita gunakan di Internet yang dapat membantu kita meningkatkan kinerja dengan orang lain dalam menyelesaikan masalah. Berikut adalah contoh-contoh kolaborasi digital dalam kehidupan sehari-hari

1.       E-mail

E-mail atau electronic mail atau surel merupakan sebuah surat elektronik yang mengandalkan teknologi sebagai medianya

2.       Facebook

Facebook adalah salah satu aplikasi Sosial Media yang sering digemari oleh kalangan anak remaja, dewasa, sampai orang tua. Aplikasi ini diperuntukan untuk mencari teman online sebanyak-banyaknya

3.       Whatsapp

Whatsapp merupakan aplikasi chatting yang dapat digunakan di dalam smartphone masyarakat. Whatsapp adalah salah satu contoh komunikasi digital yang telah memasuki kehidupan masyarakat sehari-hari.

4.       Twitter

Twitter merupakan media sosial berikutnya setelah facebook. Twitter memiliki karakter penulisan yang lebih sedikit dibandingkan facebook. Awal kemunculannya sebagai komunikasi digital, twitter menduduki peringkat lebih tinggi dibandingkan media sosial lainnya.

Kolaborasi Masyarakat Digital adalah platform kolaborasi online yang memudahkan penggunanya dalam berkolaborasi lewat gambar, video, dan suara dari manapun dengan mudah, nyaman dan aman. Manfaat Kolaborasi Masyarakat Digital terdapat banyak sekali, seperti

1.       Sumber Informasi Segala Jenis Ilmu Pengetahuan.

2.       Pelatihan dan Pembelajaran Online.

3.       Pengumuman Online

4.       Membaca Buku Digital atau Akses Perpustakaan Online

5.       Sarana Berbagi Ilmu

6.       Dll

Kolaborasi Masyarakat Digital juga memiliki kekurangan. Kekurangannya seperti kurangnya dan susahnya orang bersosialisasi di masyarakat. Seperti ; gugup berbicara, mengisolasikan diri sendiri, bertumbuhnya rasa kurang percaya diri. Kolaborasi Masyarakat Digital juga dapat menjadi sarana menyebarnya hoax dan berita palsu

Selain itu, juga terdapat jenis-jenis Kolaborasi Masyarakat Digital. Jenis kolaborasi berdasarkan metode atau perangkat dibagi menjadi 3 bagian, yaitu kolaborasi sederhana, kolaborasi dokumen, dan kolaborasi terstruktur. Kolaborasi sederhana biasanya dilakukan dalam bentuk dialog, pemberian pesan, dan memberikan umpan balik terhadap pekerjaan, kolaborasi ini dapat dilakukan dengan media komunikasi, seperti aplikasi messenger, email, chatting, dan video conference. Kolaborasi dokumen adalah kolaborasi yang dilakukan untuk menghasilkan dokumen dari hasil kerjasama. Kolaborasi tersruktur mempunyai aturan, prosedur, dan batasan yang harus diperhatikan oleh pihak-pihak yang terlibat. Penerapan yang diberikan oleh masing-masing pihak diberikan dalam format yang memenuhi prosedur, aturan, dan batasan yang sudah ditentukan.

Kolaborasi Masyarakat Digital memiliki banyak kekurangan dan kelebihan. Tentunya, kita dapat membedakan mana yang baik dan buruk untuk kita. Dengan Kolaborasi Masyarakat Digital kita dapat maju  Bersama sebagai masyarakat. Kita dapat membangun, menumbuhkan, merawat, dan menjaga masyarakat dengan Kolaborasi Masyarakat Digital.

Cukup sekian dari saya, semoga ilmu ini bermanfaat untuk pembelajaran sekarang dan di masa yang akan datang. Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca dan menyimak artikel saya.